Pernahkah anda bertanya bagaimana cara menanam dan budidaya wortel? Banyaknya bahan masakan yang menggunakan wortel, membuat sayuran ini tidak pernah habis dan selalu ada baik di pasar tradisional, warung kecil maupun supermarket.
Banyak petani yang memutuskan untuk menanam wortel karena banyaknya permintaan pasar.
Mungkin saat kecil, Kita paling takut ketika harus berhadapan dengan sayuran wortel. Padahal wortel sangat baik untuk kesehatan tubuh.
Selain dapat menjaga fungsi pengelihatan mata, sayuran yang digemari oleh kelinci ini juga ternyata dapat menjaga kesehatan tulang, mencegah jerawat yang timbul dan memperbaiki sistem imun.
1. Perhatiakan Lingkungan Sekitar
Perlu Anda ketahui bahwa wortel berasal dari Asia Timur dan kini memiliki banyak pusat budidaya di seluruh bagian Indonesia.
Wortel hanya bisa tumbuh di daerah yang berada di 1000-1500 meter diatas permukaan laut. Sayuran ini membutuhkan tanah yang subur dan gembur dan juga suhu udara sekitar yang dingin.
Jika Anda ingin menanam sayuran wortel dirumah, perhatikan terlebih dahulu apakah daerah rumah Anda berada di lingkungan dataran tinggi.
Sebab menanam wortel di dataran rendah mungkin akan menjadi usaha yang sia-sia karena tumbuhan wortel membutuhkan hawa yang dingin dan lembab.
2. Pemilihan dan Pembenihan Bibit Wortel
Saat memilih bibit wortel, pastikan Anda memilih bibit unggul yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Ada 2 jenis bibit unggul wortel yaitu bibit fertil dan bibit steril.
Perbedaannya, bibit fertile dapat dibudidayakan kembali sedangkan untuk bibit steril tidak dapat di budidayakan kembali. Keduanya sama-sama baik tetapi tetap kembali ke kebutuhan masing-masing.
Setelah memilih bibit, Anda harus kembali melakukan seleksi terhadap bibit. Kemudian lanjutkan dengan menggosok benih wortel agar tidak menyatu.
Kemudian rendam benih selama semalaman di tempat yang terlindung hujan sampai benih mengeluarkan kecambah. Anda dapat melakukan pindah tanam ke media yang anda ingin gunakan.
3. Menyiapkan Media Tanam
Anda dapat menggunakan media tanam apa saja, salah satunya adalah pot. Anda akan membutuhkan pot yang memiliki kedalaman 30 sampai dengan 40 cm.
Buat lubang pada pot untuk bibit wortel dan beri jarak sekitar 3-4 cm antara satu lubang dengan lubang lainnya. Setiap satu lubang dapat Anda isi dengan 2 bibit wortel.
4. Merawat Tanaman Wortel
Tidak sulit untuk merawat tanaman wortel. Anda dapat menyiram bibit wortel secukupnya untuk menjaga kelembapan tanah.
Bila Anda menggunakan media tanam pot, letakkan pot diluar agar mendapat cukup sinar matahari. Selalu perhatikan tanaman wortel, bila media tanam mulai kering, siram dengan air kembali.
5. Panen Wortel
Tanaman wortel dapat tumbuh hingga 8 cm, saat sudah tumbuh Anda dapat menamabahkan pupuk kandang sebanyak 1 kali selama 2 minggu.
Pastikan menggunakan pupuk kandang agar sayuran Anda lebih organik. Di masa 2 hingga 2 setengah bulan, Anda dapat melakukan panen terhadap tanaman wortel Anda. Rasa wortel dijamin manis karena sudah matang.
..
Cara menanam dan budidaya wortel mungkin terdengar cukup mudah. Tetapi untuk menjaga tumbuhan wortel agar siap di panen membutuhkan usaha lebih.
Anda harus rajin memperhatikan tanaman wortel milik anda karena wortel rentan terhadap jamur. Untuk menghindari jamur Anda dapat menggunakan bubuk kayu manis.
Pasti menjadi suatu kebanggan bila Anda berhasil menanam lalu kemudian memanen buah wortel. Apalagi jika hasil panen digunakan untuk masakan atau minuman keluarga di rumah.
Rasanya mungkin akan jauh lebih nikmat dibandingkan dengan saat Anda menggunakan wortel yang dibeli di pasar.
Neon
Putra Magetan
