Pemilihan Biji Kopi untuk Luwak

Proses Pembuatan Kopi Luwak

Indonesia memang kaya akan hasil alamnya, salah satunya adalah kopi. Salah satu jenis kopi yang terkenal akan harga yang cukup tinggi adalah kopi luwak.

Proses pembuatan kopi luwak yang lama serta pemilihan bijinya inilah yang membuat harganya melambung tinggi. Meskipun demikian, kualitas dari rasa yang diciptakan sebanding dengan harganya.

Tahapan Proses Pembuatan Kopi Luwak

Proses Pembutan Kopi Luwak
http://webmesinkopi.blogspot.com/

1. Tahap Memilih Biji Kopi

Perlu diketahui bahwa salah satu penghasil biji kopi terbaik di Indonesia berasal dari Lampung dan seringkali dimanfaatkan untuk diolah menjadi kopi luwak.

Biji kopi yang digunakan dalam pembuatan kopi luwak merupakan biji kopi yang memiliki kualitas tinggi. Dalam hal ini, buah kopi disortir dengan ketat agar hasilnya maksimal.

Adapun ciri buah kopi yang dipilih adalah yang memiliki warna merah segar. Mengapa demikian? Karena yang memiliki warna segar akan memiliki cita rasa yang manis, dengan demikian ketika diolah nanti akan menghasilkan rasa manis yang alami. Setelah dipilih, tahap selanjutnya adalah direndam terlebih dahulu.

2. Tahap Pemberian Biji Kopi Kepada Luwak

Perlu dicatat disini bahwa tidak semua luwak dapat mengonsumsi semua jenis biji kopi yang terdapat di alam.

Hanya luwak yang berusia 1 tahun ke atas yang diperbolehkan mengonsumsi biji kopi pilihan untuk kemudian menghasilkan kopi luwak.

Adapun jenis luwak yang sering digunakan adalah jenis binturong yang merupakan luwak khusus pemakan kopi.

Luwak ini sangat unik dan juga cerdas. Kecerdasannya dapat terlihat dari bagaimana ia memilih buah kopi mana yang berkualitas tinggi dan yang berkualitas rendah.

Ia memiliki daya penciuman yang sangat tajam dan ini tentunya akan memberikan keuntungan bagi para petani kopi luwak.

3. Tahap Panen dan Penjemuran

Setelah buah kopi tadi diproduksi oleh luwak, nantinya biji kopi akan dihasilkan dalam bentuk feses.

Dalam hal ini tentunya akan langsung diambil dan dilakukan proses pembersihan dan proses mensterilkannya. Adapun tahapannya adalah produksi tadi dicuci sampai benar-benar bersih.

Proses pencuciannya bisa juga dengan mencampurkannya dengan tanah agar lebih cepat memisahkan diri.

Setelah dicuci bersih, biji kopi tersebut dijemur di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering. Biji kopi yang telah mengering akan langsung dikupas secara manual untuk menjaga kondisi biji kopinya.

Jika sudah selesai, maka akan dilakukan pencucian ulang menggunakan air panas dengan suhu tertentu agar biji kopi tersebut benar-benar bersih dan steril.

4. Tahap Penggorengan

Tahap penggorengan atau proses sangrai biji kopi dilakukan di atas tungku besar dengan api dari kayu agar panasnya lebih cepat. Proses sangrai ini bertujuan untuk meningkatkan aroma yang keluar dari biji kopi. Adapun waktu yang dibutuhkan untuk menyangrai 1 kg biji kopi kurang lebih 45 menit saja.

5. Tahap Penumbukkan dan Pengemasan

Proses penumbukkan dilakukan dengan cara yang tradisional, yaitu dengan menumbuknya di lumpang kayu sampai halus. Mengapa dilakukan secara tradisional?

Karena untuk menjaga kualitas kopi dan cita rasa kopi agar tidak hilang ketika dikonsumsi nanti.  Setelah selesai ditumbuk, maka bubuk biji kopi luwak sudah siap dikemas, dipasarkan dan dikonsumsi.

Salah satu tips mengonsumsi kopi luwak adalah tanpa menggunakan gula tambahan. Penambahan gula ternyata dapat membuat kandungan asam yang terdapat pada kopi menjadi tidak bagus untuk pencernaan. Dengan mengonsumsi secara original, tidak mengherankan jika cita rasa yang dihasilkan berupa pahit dan asam alami.

Bagi Anda yang menyukai berbagai macam jenis kopi, tidak ada salahnya mencoba mengonsumsi kopi luwak secara original.

Namun perlu diperhatikan bahwa jangan mengonsumsinya terlalu sering mengingat ada kandungan asam yang cukup tinggi di dalamnya. Terutama bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit maag disarankan mengonsumsi secukupnya saja.

Loading...
Tweet
Share
0 Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You May Also Like
Cara Budidaya Jagung Manis

Cara Budidaya Jagung Manis Organik

Budidaya jagung manis organik tidak pernah ada matinya. Walaupun jagung manis yang memiliki nama latin Zea mays saccharata ini merupakan jenis jagung yang lebih rentan terhadap serangan hama atau penyakit…
View Post